VAKSIN HEPATITIS B REKOMBINAN

Pajjiż: Indoneżja

Lingwa: Indoneżjan

Sors: Badan Pengawas Obat dan Makanan RI - Indonesian Food and Drug Supervisory Agency

Ingredjent attiv:

HEPATITIS B SURFACE ANTIGEN (HBS AG)

Disponibbli minn:

BIO FARMA - Indonesia

INN (Isem Internazzjonali):

HEPATITIS B SURFACE ANTIGEN (HBS AG)

Dożaġġ:

20 MCG/ML

Għamla farmaċewtika:

CAIRAN INJEKSI

Unitajiet fil-pakkett:

DUS, 10 POUCH @ 1 PREFILLED SYRINGE (UNIJECT) @ 1 ML

Manifatturat minn:

BIO FARMA - Indonesia

Data ta 'l-awtorizzazzjoni:

2017-05-18

Karatteristiċi tal-prodott

VAKSIN
HEPATITIS B
REKOMBINAN RECOMBINANT
HEPATITIS B
VACCINE
Leaflet VHB Rekombinan Generik (Depan)
95 x 310 mm, ± 2 mm
UKURAN
EDISI
NAMA
WARNA
PT. BIO FARMA (PERSERO)
030121
= PMS Black Uncoated
030121
HARUS DENGAN RESEP DOKTER
Jl. Pasteur no. 28 - Bandung 40161 - Indonesia
PO Box 1136, Tel. [phone], Fax. [phone]
www.biofarma.co.id
Jl. Pasteur no. 28 - Bandung 40161 - Indonesia
PO Box 1136, Tel. [phone], Fax. [phone]
www.biofarma.co.id
ON MEDICAL PRESCRIPTION ONLY
DESKRIPSI
VAKSIN HEPATITIS B REKOMBINAN mengandung antigen virus Hepatitis B
(HBsAg) yang tidak menginfeksi.
Vaksin ini dihasilkan dari biakan sel ragi dengan teknologi rekayasa
DNA. Antigen yang dihasilkan sel ragi
_Hansenula polymorpha_ dimurnikan dengan metode ultrasentrifugasi,
kromatografi kolom dan
diinaktivasi dengan formaldehid. VAKSIN HEPATITIS B REKOMBINAN
berbentuk suspensi steril berwarna
keputihan dalam _autodisable prefilled injection device_ dikemas dalam
_alumunium foil pouch_.
KOMPOSISI
DOSIS BAYI/ANAK < 10TH
DOSIS DEWASA
Tiap dosis mengandung
0,5 mL
1,0 mL
HBsAg
10 mcg
20 mcg
Al³⁺
0,25 mg
0,5 mg
Thimerosal
0,01 %w/v
0,01 %w/v
INDIKASI
VAKSIN HEPATITIS B REKOMBINAN diindikasikan untuk imunisasi aktif
melawan infeksi yang disebabkan
oleh virus Hepatitis B. VAKSIN HEPATITIS B REKOMBINAN tidak dapat
mencegah infeksi yang disebabkan
oleh virus lain seperti virus Hepatitis A, Hepatitis C atau virus lain
yang diketahui dapat menginfeksi hati.
Vaksinasi direkomendasikan pada orang yang beresiko tinggi terkena
infeksi virus Hepatitis B termasuk:
Petugas Kesehatan
Ahli bedah mulut, dokter gigi, dokter ahli bedah, perawat, perawat
gigi, ahli kebersihan gigi, petugas
paramedis yang kontak dekat dengan pasien, staf unit hemodialisis,
hematologi dan onkologi, petugas
laboratorium yang menangani darah dan sampel klinis lain, petugas
pemakaman dan kamar mayat,
petugas bank darah dan fraksinasi
plasma,
ahli siropodis,
petugas kebersihan yang menangani
pembuangan, petugas keadaan darurat dan pertolongan pertama, petugas